Part 3 Sharing Menggunakan Mantilla
Tessa Brigitta |
Hai, perkenalkan saya Tessa Brigitta. Saya mau berbagi pengalaman saya menggunakan Mantilla.
Dulu pertama kali pakai mantilla itu saat bertugas jadi misdinar di misa mandarin, kebetulan waktu itu mungkin saya adalah putri altar pertama di bumi Borneo yang menggunakan mantilla saat bertugas, sekitar pada bulan juli 2016.
Awalnya saya merasa sangat gugup karena menjadi pusat perhatian, lumrah bagi saya karena menggunakan mantilla adalah hal yang masih asing pada saat itu, saya juga merasa kurang nyaman karena belum terbiasa menggunakan mantilla. tapi, saya mempunyai tekad dan niat yang bulat pada saat itu, untuk membawa kembali tradisi yang sudah pudar ini. saya berdoa kepada Tuhan utk membimbing saya selalu dalam memantapkan hati. seiring waktu berjalan, menggunakan mantilla sudah menjadi kebiasaan yang tidak bisa saya lepas. perasaan lebih khusuk dalam berdoa, lebih damai, lebih sopan, dan lebih memandang Tuhan dalam Ekaristi kudus adalah perasaan-perasaan yang saya rasakan sekarang ini. saya merasa bersyukur sekali bisa menjadi salah satu perempuan yang terpanggil menggunakan mantilla.
Rasanya dengan kerudung misa ini sudah menjadi duniaku sendiri dengan Tuhan. Semua perempuan itu cantik. Dengan saya menggunakan mantilla, tidak menutupi kecantikan tersebut, malah memancarkannya dengan cara yang lebih istimewa seperti Bunda kita, Bunda Maria.
Kita tidak perlu mendengar apa kata orang, kita harus fokus terhadap Tuhan yang memandang kita. mungkin tidak banyak yang bisa saya berikan dalam sharing ini, tapi saya berharap akan lebih banyak perempuan yang tergerak hatinya utk menggunakan mantilla.
Tuhan Yesus memberkati❤
https://www.instagram.com/tesaaah/
Komentar
Posting Komentar